Apakah Anda suka menari, atau suka dengan joged dangdut? Beruntung bagi Anda yang sering melakukannya. Kabar gembira bagi Anda yang suka menari atau berjoged. Baik menari salsa, tari tradisional, hip hop, cha cha, ternyata tidak hanya membuat badan menjadi bugar, tapi juga dapat membantu mencegah proses penurunan daya ingat alias dementia alias pikun.
Berdasarkan dari hasil penelitian di Albert Einstain College of Medicine (AECOM), Yeshiva University, New York AS, meneliti berbagai aktivitas fisik terhadap kesehatan. Dalam penelitian itu melibatkan 469 orang berusia 75-85 tahun dalam kurun waktu selama lima tahun. Dan hasilnya menunjukkan korelasi yang sangat kuat antara menari dan penurunan daya ingat.
Joe Verghese MD, asisten professor bidang Neurologi dari AECOM seperti dikutip prevention.com menjelaskan, “mereka yang secara teratur menari tiga sampai empat kali dalam seminggu, memiliki daya ingat lebih baik 76 persen dibandingkan mereka yang hanya kadang-kadang atau bahkan tidak menari sama sekali”.
Lantas bagaimana hubungan menari dengan penurunan daya ingat? “Saat menari seseorang harus mengingat langkah demi langkah dan bergerak harmonis sesuai irama musik, serta menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitarnya. Hal itulah yang menuntut usaha mental dan fisik sehingga membuat otak bekerja sangat aktif, itu kunci agar terhindar dari penurunan daya ingat” ujar Verghese. Verghese juga menambahkan, selain aktivitas menari dan berjoged aktivitas fisik lainnya seperti berkebun atau kegiatan lain yang memutar otak juga sama efektifnya mencegah kepikunan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar