Ludah Mempercepat Penyembuhan Luka

Kalau kita perhatikan, kenapa ibu-ibu langsung mengolesi air ludah pada luka anaknya saat terjatuh?. Kenapa juga hewan suka menjilati lukanya?. Ternyata ludah begitu besar khasiatnya untuk penyembuhan luka. Sebuah penelitian dari Belanda telah mengidentifikasi satu zat di dalam ludah manusia yang bisa mempercepat penyembuhan luka. Temuan itu dipublikasikan The Journal of Federation of American Societies for Experimental Biology (FASEB), tahun 2008 lalu.

Para peneliti mendapati bahwa histetin (protein kecil di dalam ludah yang sebelumnya hanya dipercaya membunuh bakteri) bertanggung jawab atas penyembuhan luka. Harapan baru bagi penderita luka kronis yang berhubungan dengan diabetes dan ganguan lain, serta luka traumatis dan luka bakar.

Histatin memiliki potensi setara dengan krim antibiotik dan alkohol gosok. "Kami berharap temuan kami pada akhirnya bermanfaat buat orang yang menderita luka yang tak kunjung sembuh, seperti borok di kaki dan luka akibat diabetes, serta bagi perawatan luka mengakibatkan trauma seperti luka bakar," kata Menno Oudhoff, penulis pertama laporan tersebut.

Menurut Gerald Weissmann, Pemimpin Redaksi FASEB Journal, Studi tersebut bukan hanya menjawab pertanyaan biologi mengapa hewan sering menjilati lukanya. Temuan ini sekaligus menjelaskan mengapa luka di mulut (luka setelah pencabutan gigi atau lainnya) sembuh jauh lebih cepat dibandingkan dengan luka pada kulit dan tulang. Itu mengarahkan kita untuk tidak memandang enteng ludah sebagai obat baru yang setiap orang punya.