Batu Ginjal Mengintai Tidur Miring

ILUSTRASI/IST

Pernahkah kita berpikir posisi tidur bisa menganggu kesehatan? Ada yang berpendapat bisa, ada juga tidak tau bahkan tidak percaya sama sekali. Berbagai posisi tidur yang menurut kita enak, entah posisi miring, tengkurap, dan ada juga yang senang posisi telentang. Bagi yang terbiasa posisi miring? Ini yang harus waspada dan kalau bisa merubahnya.

Temuan mengejukan yang berhubungan dengan posisi tidur. Berdasarkan penelitian yang dipimpin pakar urologi, Marshall Stoller dari Universitas California, San Fransisco, Amerika Serikat menyatakan, posisi tidur bisa menentukan kesehatan ginjal. Terlebih lagi kalau posisi tidurnya miring ke satu sisi, kemungkinan besar bisa menciptakan endapan pada batu ginjal. Temuannya itu dilansir dalam The Journal of Urology tahun 2008 lalu.

Para ilmuwan itu meneliti 110 pasien penderita batu ginjal, sebagian besar dari mereka, menederita endapan batu ginjal hanya salah satu dari ginjalnya. Menurutnya aneh? Endapan batu ginjal (antara lain: karena infeksi saluran kencing, kelebihan vitamin D dan kelainan metabolisme) harusnya menyebar pada kedua sisi ginjal, terang Marshall Stoller. Stoller juga mengamati selama dua tahun para penderita batu ginjal. Hasilnya, 93 penderita tidurnya konsisten miring ke satu sisi.

Dengan tidur miring satu sisi itu, peredaran darah menjadi tergangu, termasuk yang menuju ginjal. Akibatnya, kerja ginjal menjadi tergangu karena sirkulasi darahnya tidak lancar. Massa kristal garam yang harusnya ikut terbuang bersama air seni, jadi mengendap di ginjal. Endapan ini terfokus pada ginjal yang sirkulasi darahnya kurang lancar, dan mengakibatkan batu ginjal.

Lalu bagaimana dengan posisi tidur yang aman? Stoller sendiri tidak bisa menjelaskan posisi tidur yang aman. Tapi Stoller menyarankan agar posisi tidur tidak terus-menerus miring. Apalagi cuman satu sisi.